| Dokumen Pribadi |
TIM
MONITORING TIM PENGGERAK PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTRAAN KELUARGA (TP. PPK)
PROVINSI SUMATERA UTARA BERKUNJUNG KE KABUPATEN KARO DALAM RANGKA MONITORING
DESA PERCONTOHAN PAAR (POLA ASUH ANAK DAN REMAJA)
Kabanjahe, 06/10/21
Dalam Rangka Monitoring
Desa Percontohan PAAR (Pola Asuh Anak dan Remaja), Tim Monitoring TP.PKK
Provinsi Sumatera Utara berkunjung ke Kabupatern Karo. Acara ini dihadiri
langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Karo Theopilus Ginting dan Ny. Vera Rika
Theopilus Ginting sebagai Ketua TP.PKK Karo. Dihadiri juga oleh Sekretaris
Dinas PPPA Provinsi Sumatera Utara, Elkadi, SKM, M. Kes, Wakil Ketua V TP.PKK,
Drs. Ruhyat, Wakil Ketua Pokja IV TP.PKK, Ny. Dewi Sartika Nasution, Anggota
Pokja I TP.PKK, Ny. Nurhikmahsari, Anggota Pokja II TP.PKK, Ny. Farida W.
Tambunan. Kepala Desa Semangat, Eka Jaya Sitepu, Ketua PKK Desa Semangat, Nova
Handayani Silalahi dan Ibu PKK Kabupaten Karo juga turut hadir dalam acara
ini. Rabu (6/10).
Wakil Bupati Karo
Theopilus Ginting dan Ny. Vera Rika Theopilus Ginting menyambut baik kedatangan Tim Monitoring
TP.PKK Provinsi Sumatera Utara. Dalam sambutan Ketua TP.PKK Karo, Ny. Vera Rika
Theopilus Ginting menyampaikan bahwa “rumusan rencana kerja tahun 2021-2024
maka pada tahun 2021 di Kabupaten Karo membuat program kerja yang dijadikan
prioritas yaitu satu desa percontohan diperlombakan untuk ke tingkat provinsi
kategori Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR)”, ungkap Ketua TP.PKK Karo.
Ketua TP.PKK Karo juga
berharap supaya Tim Monitoring memberi bimbingan dan pengarahan yang maksimal
untuk perbaikan kedepannya, baik disisi input, proses dan output maupun
inovasi-inovasi yang mungkin dapat dikembangkan sebelum dilakukan kunjungan
berikutnya yaitu evaluasi.
Dalam rangka monitoring
Desa Percontohan, desa yang terpilih sebagai desa yang di monitoring adalah
Desa Semangat, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo, dengan kategori PAAR (Pola
Asuh Anak dan Remaja).
Kegiatan ini berlangsung
di Aula Kantor Bupati Karo dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan
yang ketat, dengan menjaga jarak, memakai masker, mengukur suhu tubuh dan
memakai hand sanitizer.
Andia Regita Cahyani (Politeknik Negeri Jakarta)
Komentar
Posting Komentar